Prison Notebooks (Catatan-Catatan dari Penjara)
Spesifikasi | Keterangan |
---|---|
Judul | Prison Notebooks (Catatan-Catatan dari Penjara) |
Penulis | Antonio Gramsci |
Penerbit | Pustaka Pelajar |
Tebal | - |
Kondisi | Baru |
Harga | Rp. 150.000 |
Order | 0857 2806 3419 (tlpn/sms/WA) |
0822 1322 9219 (tlpn/sms) | |
Pin BB 579AB067 |
Antonio Gramsci memang dikenal sebagai seorang sosialis yang teori-teorinya berpijak pada marxisme ortodoks. Sering menjadi rujukan dalam kajian teori hegemoni suatu negara, Namun Gramsci tidak asal saja mengkooptasi teori tersebut. Banyak penegasian dan pengingkarannya yang menunjukkan bahwa dirinya sangat demokratis dan berkerakyatan. Cara-caranya untuk mengkudeta kekuasaan yang otoriter, serta cara-caranya untuk menciptakan kesejahteraan pada suatu Negara lebih bersifat ‘cinta damai’, bukan bersifat koersif. Belum lagi pemikirannya yang berhasil membongkar kedok ideologi yang sering dipakai para penguasa untuk melegitimasi kejahatan mereka. Ideologi yang sering dipakai sebagai tameng oleh penguasa untuk mensucikan yang haram pada diri mereka. Atau sebaliknya, mengharamkan orang-orang suci. Bagaimanapun, Pemikiran Antonio Gramsci masih sangat relevan untuk dipakai dan diimplementasikan pada Negara-negara dunia ketiga atau Negara berkembang saat ini yang merindukan kesejahteraan dan keadilan, khususnya Indonesia. Negara yang mengaku sebagai Negara ‘demokrasi’.
Keterangan Prison Notebooks memang tidak pernah berhenti menantang secara intelektual. Di balik bahasanya yang awalnya "menakutkan", idiosinkratik, bahkan kadang samar, kita akan menemukan wawasan cemerlang terhadap kehidupan sosial dan politik modern yang tersebar di seluruh catatan itu. Dari catatan inilah kita bisa membangun visi koheren atas materialisme historis dan jenis politik yang cocok untuk proyek demokratisasi dan emansipatoris.
Buku ini merupakan pemaparan pemikiran Antonio Gramsci dari ontologi sosial yang berorientasi proses atau teori tentang realitas sosial. Mengutip salah satu pernyataan terkenal Marx, Gramsci menunjukkan bahwa orang membuat sejarah mereka sendiri. Akan tetapi, orang tidak boleh sekedar melakukannya dengan cara yang mereka suka, namun harus selalu memulai dari nol. Mereka adalah aktor-aktor sosial yang tertempatkan secara historis, yang identitas sosial mereka, pemahaman diri mereka dan kapasitas untuk bertindak mereka, secara mendalam terbentuk oleh hubungan sosial di mana mereka menjalani kehidupan mereka, dan yang mereka hadapi sebagai warisan historis dari praktik-praktik sosial produktif dari generasi sebelumnya.
Bagi Gramsci, manusia adalah apa yang mereka lakukan, berdasarkan situasi mereka dalam konteks sosial historis tertentu. Akan tetapi, konteks ini bukan hubungan determinasi satu arah dan juga tidak statis, karena manusia terus-menerus mereproduksi atau mengubah diri dan dunia mereka melalui aktivitas sosial kolektif mereka, belum lagi berlanjut pada ciri-ciri budaya Politik. Inilah dinamika dan dialektika manusia. Inilah yang membuat Prison Notebooks sebagai karya abadi.
Posting Komentar